10 September Moral Force "Jalesveva Jayamahe" - lintas86.com
BREAKING NEWS

10 September Moral Force "Jalesveva Jayamahe"

lintas86.com, Lumajang - Asvina Dasa adalah Bahasa Sansekerta untuk 10 September. Tidak banyak yang tahu bahwa bagi bangsa Indonesia tanggal 10 September diperingati sebagai Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL). 

TNI AL merupakan garda terdepan bangsa Indonesia atas wilayah NKRI yang banyak lautan dan pulaunya. TNI AL memiliki sesanti “Jalesveva jayamahe” yang berarti “Justru di Laut Kita Jaya”.

Tidak berlebihan kiranya jika dikatakan “laut” sebagai unsur penting bagi bangsa Indonesia. 

Indonesia adalah negara maritim. Kerajaan Sriwijaya (Kerajaan Nasional Indonesia I) dan Majapahit (Kerajaan Nasional Indonesia II) sebuah istilah yang pernah digunakan dalam kurikulum “Pendidikan Sejarah Perjuangan Bangsa” (PSPB) merupakan kerajaan maritim yang pernah besar di zamannya. 

Armada laut nusantara telah dikenal sejak lama. Bahkan Majaphit dalam menjalankan ekspansinya mewujudkan Sumpah “Amukti Palapa” telah memiliki kapal perang yang sudah maju di eranya. Artinya sejarah telah mencatat bahwa teknologi perkapalan kita telah diakui dan telah terbukti.
  
Sejarah merupakan kaca benggala bagi generasi sekarang. Sejarah pada dasarnya memiliki makna mendalam. Sejarah memberikan pelajaran kepada kita. Tinggal bagaimana kita mampu mengambil sisi baik sejarah untuk kejayaan masa depan Indonesia. Tepat sekali Bung Karno menggunakan istilah “jasmerah” jangan sekali-kali melupakan sejarah.

Sejarah kebangkitan suatu bangsa dan runtuhnya sebuah bangsa merupakan catatan dunia yang penting untuk diambil hikmahnya. Hal ini sangat erat dengan kesadaran kita sebagai bangsa yang tengah membangun mewujudkan cita-citanya yaitu masyarakat Indonesia yang adil dan makmur.

Makmur dalam keadilan serta adil dalam kemakmuran. Ini adalah cita-cita kita bersama yang harus dengan sepenuh jiwa kita wujudkan bersama melalui profesi masing-masing. Intinya, sejarah telah membuktikan bahwa hanya dengan persatuan dan kesatuan maka kejayaan bangsa akan dapat dicapai. 

Kehidupan masyarakat dalam berbangsa dan bernegara yang diselimuti kecurigaan, centang-perenang tanpa persatuan, tenggelam dalam silang-sengketa berbagai urusan, akan melemahkan persatuan dan kesatuan bangsa. Saat itulah sebuah bangsa dalam keadaan terlemah dan tentunya tidak baik bagi eksistensi suatu bangsa. 

Sejarah sejatinya tonggak bagi setiap manusia untuk memperkuat eksistensinya. 

Tonggak kejayaan armada laut nusantara harus menjadi moral force bagi semua pemangku kepentingan untuk mewujudkannya guna mengimplementasikan semangat wawasan nusantara. 

Laut adalah sumber kekayaan bangsa dan tempat mengais kehidupan bagi para nelayan dan anak bangsa. Kedaulatan laut harus terus menjadi konsentrasi matra kelautan kita. TNI AL adalah perisai bangsa di bidang kelautan. Semangat jalesveva jayamahe harus terus dihidupkan dan digelorakan ditengah politik global yang kian tidak menentu.

Akhirnya, 10 September sejatinya adalah sebuah tonggak. Tonggak untuk diperingati bagi siapapun dengan cara yang baik dan benar melalui implementasi nilai-nilai luhur dan baik sebagai bangsa. 

Kebanggaan atas sejarah yang menjadi tonggak, kebanggaan terhadap TNI AL sebagai garda bahari haruslah diwujudkan dengan mengembangkan rasa memiliki yang sungguh-sungguh. Jayalah TNI AL, gelorakan jalesveva jayamahe di penjuru dunia. Dirgahayu TNI AL.  


Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya 

Penulis: Dr. Muchamad Taufiq, S.H., M.H. Akademisi ITB Widya Gama Lumajang dan Sekretaris DHC BPK’45 Kabupaten Lumajang                                
Editor: Admin
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar
PIzabnpHV2eek1ium914dwHqZ3jThW