Sopir Bank Jateng Bawa Lari Rp 10 Miliar, Diamankan di Gunung Kidul
0 menit baca
lintas86.com, Surakarta – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Surakarta, Jawa Tengah, berhasil menangkap sopir Bank Jateng yang membawa kabur uang senilai Rp 10 miliar. Pelaku ditangkap di daerah Panggang, Gunungkidul Selatan, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Senin (8/9) sekitar pukul 04.00 WIB.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, SIK.MH, menyampaikan bahwa penangkapan ini merupakan hasil kerja keras tim Satreskrim Polresta Surakarta. Saat ini, pemeriksaan terhadap pelaku masih berlangsung guna menindaklanjuti kasus tersebut.
“Alhamdulillah, dari Polresta Surakarta sudah menangkap pelaku utama di daerah Panggang, Gunungkidul Selatan, pukul 04.00 pagi tadi,” ujar Kombes Pol Catur di depan awak media.
Menurut Kapolresta, tim kepolisian masih berada di tempat kejadian perkara (TKP) untuk melengkapi bukti-bukti dan menelusuri hal-hal lain yang berkaitan dengan kasus ini. Hingga saat ini, hanya satu orang yang diamankan, yakni sopir bank yang membawa kabur uang Rp 10 miliar tersebut.
Sopir Bank Jateng tersebut nekat membawa kabur uang sekitar Rp 10 miliar saat pengambilan dana di Cabang Solo untuk dibawa ke Wonogiri. Aksi ini terjadi ketika satu-satunya polisi pengawal yang disiapkan pihak bank sedang ke toilet.
Kasat Reskrim Polresta Surakarta, AKP Prastiyo Triwibowo, SIK.MH, menjelaskan bahwa insiden terjadi pada Senin (1/9/2025). Bank Jateng Cabang Wonogiri hanya meminta satu anggota polisi untuk mengawal pengambilan uang hampir Rp 10 miliar ke Cabang Solo.
“Pengamanan dilakukan sesuai SOP dan permintaan. Kalau memang permintaan pengamanannya satu, ya dilaksanakan sesuai. Tolak ukurnya pihak yang membutuhkan pengamanan,” kata AKP Prastiyo.
Saat itu, dalam mobil terdapat tiga orang: seorang teller, sopir, dan satu anggota polisi. Ketika teller mengambil dana tambahan Rp 1 miliar di dalam bank, polisi pengawal sempat ke toilet. Pada saat itulah sopir beralasan hendak memindahkan mobil di area parkir, namun dari rekaman CCTV, mobil justru keluar meninggalkan lokasi sekitar pukul 12.20 WIB.
Kapolresta menegaskan bahwa barang bukti serta detail temuan lain akan dipaparkan setelah penyelidikan selesai. “Yang pasti pelaku sudah kami tangkap. Untuk perkembangan selanjutnya akan segera kami sampaikan,” tegasnya.
Polresta Surakarta terus mengusut tuntas kasus ini demi memberikan keadilan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi perbankan dan keamanan.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, SIK.MH, menyampaikan bahwa penangkapan ini merupakan hasil kerja keras tim Satreskrim Polresta Surakarta. Saat ini, pemeriksaan terhadap pelaku masih berlangsung guna menindaklanjuti kasus tersebut.
“Alhamdulillah, dari Polresta Surakarta sudah menangkap pelaku utama di daerah Panggang, Gunungkidul Selatan, pukul 04.00 pagi tadi,” ujar Kombes Pol Catur di depan awak media.
Menurut Kapolresta, tim kepolisian masih berada di tempat kejadian perkara (TKP) untuk melengkapi bukti-bukti dan menelusuri hal-hal lain yang berkaitan dengan kasus ini. Hingga saat ini, hanya satu orang yang diamankan, yakni sopir bank yang membawa kabur uang Rp 10 miliar tersebut.
Sopir Bank Jateng tersebut nekat membawa kabur uang sekitar Rp 10 miliar saat pengambilan dana di Cabang Solo untuk dibawa ke Wonogiri. Aksi ini terjadi ketika satu-satunya polisi pengawal yang disiapkan pihak bank sedang ke toilet.
Kasat Reskrim Polresta Surakarta, AKP Prastiyo Triwibowo, SIK.MH, menjelaskan bahwa insiden terjadi pada Senin (1/9/2025). Bank Jateng Cabang Wonogiri hanya meminta satu anggota polisi untuk mengawal pengambilan uang hampir Rp 10 miliar ke Cabang Solo.
“Pengamanan dilakukan sesuai SOP dan permintaan. Kalau memang permintaan pengamanannya satu, ya dilaksanakan sesuai. Tolak ukurnya pihak yang membutuhkan pengamanan,” kata AKP Prastiyo.
Saat itu, dalam mobil terdapat tiga orang: seorang teller, sopir, dan satu anggota polisi. Ketika teller mengambil dana tambahan Rp 1 miliar di dalam bank, polisi pengawal sempat ke toilet. Pada saat itulah sopir beralasan hendak memindahkan mobil di area parkir, namun dari rekaman CCTV, mobil justru keluar meninggalkan lokasi sekitar pukul 12.20 WIB.
Kapolresta menegaskan bahwa barang bukti serta detail temuan lain akan dipaparkan setelah penyelidikan selesai. “Yang pasti pelaku sudah kami tangkap. Untuk perkembangan selanjutnya akan segera kami sampaikan,” tegasnya.
Polresta Surakarta terus mengusut tuntas kasus ini demi memberikan keadilan dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi perbankan dan keamanan.
Ikuti saluran lintas86.com di WhatsApp klik: https://whatsapp.com/channel/0029VaDN14t6LwHsI1fAL91s.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya (min)
