PMI Kabupaten Probolinggo Sosialisasi dan Rekrutmen SIBAT: Membangun Masyarakat Aman dan Tangguh
0 menit baca
lintas86.com, Probolinggo — Dalam upaya memperkuat kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Probolinggo bekerja sama dengan CSR PT Paiton Energy menggelar kegiatan sosialisasi dan rekrutmen Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT).
Acara dilaksanakan Selasa 14 Oktober 2025 dipusatkan di Gedung Aula Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Probolinggo, Kecamatan Dringu ini mengusung tema “Membangun Masyarakat Aman dan Tangguh dalam Ketahanan Iklim.”
Kegiatan ini dihadiri oleh 42 peserta berasal dari Desa Dringu dan Desa Kedung Dalem, Kecamatan Dringu, serta pengurus dan relawan PMI Kabupaten Probolinggo. Acara ini secara resmi dibuka oleh Ketua PMI Kabupaten Probolinggo, dr. Adi Nugroho, W.D., M.M.Kes. Dalam sambutannya, dr. Adi Nugroho menekankan pentingnya kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana, terutama di wilayah Dringu yang sering kali terdampak banjir.
“Melalui pembentukan Tim SIBAT, diharapkan masyarakat dapat lebih sigap dan tangguh dalam menghadapi bencana, karena mereka sendiri yang menjadi garda terdepan di lingkungannya,” ujarnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi sosialisasi yang dipandu oleh Yuliasto Siswiyonadi, S.Pd, selaku pengurus PMI Kabupaten Probolinggo.
Dalam pemaparannya, Yuliasto menekankan pentingnya pemahaman dan partisipasi aktif masyarakat dalam penanggulangan bencana.
Ia menjelaskan berbagai aspek terkait kesiapsiagaan, penanggulangan bencana, serta peran masyarakat dalam upaya mitigasi.
Peserta turut aktif berdiskusi selama sesi tanya jawab, salah satunya mengenai sinergi antara PMI dan BPBD dalam kegiatan tanggap bencana.
Menanggapi hal tersebut, Yuliasto menjelaskan bahwa meskipun kedua lembaga ini memiliki program masing-masing, tujuan utamanya tetap sama, yaitu melindungi dan memberikan pertolongan kepada masyarakat terdampak.
![]() |
PMI Kabupaten Probolinggo Sosialisasi dan Rekrutmen SIBAT di Kecamatan Dringu |
Sesi berikutnya adalah rekrutmen Tim SIBAT, yang dipandu oleh Juhari, S.Pd, Staf PMI Kabupaten Probolinggo Bidang Penanggulangan Bencana.
Juhari mengungkapkan bahwa Kecamatan Dringu merupakan daerah yang dikategorikan zona merah dengan mencatat delapan kejadian bencana sepanjang tahun 2024.
Karena itu, pembentukan Tim SIBAT dianggap sebagai langkah strategis untuk memperkuat kesiapsiagaan dan tanggap darurat berbasis masyarakat.
Juhari menjelaskan bahwa anggota Tim SIBAT akan direkrut dari masyarakat setempat dengan komposisi 15 orang per desa.
Rekrutmen ini melibatkan berbagai unsur masyarakat, termasuk PKK, karang taruna, tokoh masyarakat, dan posyandu/polindes, serta bidan desa, dengan proporsi gender yang seimbang yakni 70% laki-laki dan 30% perempuan.
“Kami mencari relawan yang berdomisili di desa tersebut dan memiliki niat tulus untuk berkontribusi tanpa pamrih,” tambahnya.
Kegiatan ditutup dengan pengumpulan formulir pendaftaran calon anggota Tim SIBAT yang telah diisi berdasarkan panduan. Acara kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama, menjadi simbol kebersamaan dan semangat kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana.
Dengan terselenggaranya kegiatan tersebut, PMI Kabupaten Probolinggo dan PT Paiton Energy berharap masyarakat Dringu semakin siap dan mandiri dalam mengantisipasi potensi bencana di masa mendatang. Acara ini menggambarkan komitmen kuat untuk membangun masyarakat yang lebih siap menghadapi tantangan perubahan iklim dan bencana alam demi kehidupan yang lebih aman dan berkelanjutan.
Dilarang mengambil atau menayangkan ulang sebagian atau seluruh artikel ini untuk konten media sosial komersial tanpa izin dari redaksi. Untuk update cepat, akurat, dan terpercaya, ikuti lintas86.com melalui saluran WhatsApp di https://whatsapp.com/channel/0029VaDN14t6LwHsI1fAL91s. (min)