Mukerkab, PMI Lumajang Fokus Penguatan Tiga Pilar untuk Respon Cepat Bencana dan Donor Darah - lintas86
HEADLINE

Mukerkab, PMI Lumajang Fokus Penguatan Tiga Pilar untuk Respon Cepat Bencana dan Donor Darah

Mukerkab PMI Lumajang Tahun 2025

lintas86.com, Lumajang – Musyawarah Kerja Kabupaten (Mukerkab) Palang Merah Indonesia (PMI) Lumajang Tahun 2025 berhasil membahas evaluasi program kerja tahun berjalan dan merancang program kerja untuk tahun 2026. Kegiatan yang digelar di Warung Pondok Asri Sukodono pada hari senin, 22 Desember 2025 ini menitikberatkan pada penguatan tiga pilar utama dalam organisasi PMI, yakni pengurus PMI kabupaten dan kecamatan, staf, serta relawan. Fokus utama adalah meningkatkan respons cepat terhadap bencana dan memenuhi kebutuhan donor darah di seluruh kecamatan.

Dalam sidang pleno Komisi A, peserta Mukerkab menyepakati evaluasi program kerja tahun 2025 yang berjalan sesuai dengan rencana. Sementara itu, Komisi B yang membahas program kerja tahun 2026 menyoroti isu-isu strategis, terutama penguatan tiga pilar PMI.

Ketua PMI Lumajang, H. Budi Santoso, SH, MSi, menjelaskan pentingnya pelatihan bersama antara relawan dan komponen masyarakat agar respons terhadap bencana dapat lebih cepat dan efektif. 

"Kami ingin memastikan bahwa relawan PMI tidak hanya terlatih secara mandiri, tapi juga terintegrasi dengan masyarakat sehingga sinergi dalam penanganan bencana semakin maksimal," ujarnya.

Selain itu, Budi Santoso menambahkan bahwa kebutuhan darah yang terus meningkat menjadi perhatian serius. Oleh karena itu, setiap kecamatan didorong untuk menggerakkan penjadwalan donor darah secara rutin agar stok darah selalu tersedia untuk pelayanan kesehatan masyarakat.


Dalam sambutannya, Ketua PMI Lumajang memberikan apresiasi tinggi kepada tiga pilar yang telah bekerja sama dengan baik selama masa tanggap darurat erupsi Gunung Semeru.


"Segenap tiga pilar yang bahu membahu di lokasi bencana, terutama di wilayah Pronojiwo dan Candipuro, telah membantu pemerintah daerah dalam menangani masyarakat terdampak. Kami sampaikan penghargaan dan terima kasih atas dedikasi dan kerja kerasnya," kata Budi Santoso.


Bupati Lumajang, Ir. Hj. Indah Amperawati, MSi, yang membuka acara Mukerkab, berharap hasil musyawarah ini menjadi pedoman yang bermanfaat bagi kemanusiaan dan masyarakat Lumajang selama satu tahun ke depan. 


"Saya mengapresiasi dedikasi PMI Lumajang dalam membantu pemerintah daerah menangani kebencanaan Semeru, mulai dari dapur umum, pertolongan pertama, logistik, hingga masa pemulihan. Semoga sinergi ini terus terjaga dan semakin kuat," ujar Bupati yang akrab disapa Bunda Indah.


Mukerkab PMI Lumajang diikuti oleh 75 peserta yang berasal dari pengurus PMI kabupaten, kecamatan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta peninjau. Hasil musyawarah ini akan menjadi pedoman utama dalam pelaksanaan program kerja PMI Lumajang tahun 2026.


Dengan penguatan tiga pilar dan fokus pada pelatihan relawan serta pengelolaan donor darah, PMI Lumajang optimis dapat memberikan pelayanan kemanusiaan yang lebih cepat dan efektif di masa depan.

Penulis: Zabidi 
Editor: Redaksi
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar