Peringati Hari Relawan 2025, PMI Sumut Gelar Aksi Kemanusiaan di Tapanuli Tengah
0 menit baca
lintas86.com, Tapanuli Tengah – Dalam rangka memperingati Hari Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) tahun 2025, PMI Provinsi Sumatera Utara (PMI Sumut) menggelar serangkaian aksi kemanusiaan di Kelurahan Sigotom, Kecamatan Tukka, Kabupaten Tapanuli Tengah pada Jumat, 26 Desember 2025.
Kegiatan ini dilakukan sebagai respons atas dampak bencana banjir dan tanah longsor yang beberapa waktu lalu melanda wilayah tersebut, menyebabkan kerusakan dan kesulitan bagi masyarakat setempat.
Kegiatan diawali dengan apel pagi yang diikuti seluruh personel relawan PMI Sumut. Dalam apel tersebut, para relawan mendapatkan arahan terkait situasi terkini di lapangan dan koordinasi teknis pelaksanaan berbagai pelayanan kemanusiaan sepanjang hari.
Koordinator Lapangan, Ade Yudiansyah, MH, menegaskan pentingnya peran relawan dalam membantu pemulihan kondisi psikis dan fisik masyarakat pascabencana.
Ade Yudiansyah menjelaskan rencana kerja yang akan dilakukan, mulai dari pembersihan fasilitas umum hingga distribusi logistik yang sangat dibutuhkan warga. Salah satu fokus utama adalah Masjid Al-Ikhlas Sigotom, yang menjadi titik perhatian relawan untuk dibersihkan agar kembali nyaman digunakan oleh jamaah.
Relawan PMI Sumut bekerja sama membersihkan debu, lumpur, dan sampah yang terbawa banjir serta tanah longsor. Selain itu, PMI mendistribusikan bantuan sarana dan prasarana penting, di antaranya:
- Alat Kebersihan & Rekonstruksi: Gerobak sorong, cangkul, dan sekop untuk mendukung normalisasi lingkungan.
- Perlengkapan Ibadah: Sajadah, mukena, dan sarung agar jamaah masjid dapat beribadah dengan layak.
- Logistik Dapur Umum: Kompor fungsional untuk mendukung operasional dapur umum di lokasi pengungsian.
Menghadapi sulitnya akses air bersih pascabencana, PMI Sumut juga mengerahkan armada tangki air untuk distribusi air bersih bagi Masjid Al-Ikhlas dan masyarakat sekitar. Langkah ini penting untuk memastikan sanitasi dan kebutuhan dasar terpenuhi selama masa pemulihan.
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al-Ikhlas Sigotom, Arifin Lubis, menyampaikan apresiasi atas bantuan PMI Sumut.
Peringatan Hari Relawan PMI 2025 menjadi momentum penting bagi PMI Sumut untuk memperkuat solidaritas dan kehadiran di tengah masyarakat yang membutuhkan, khususnya di wilayah rawan bencana seperti Tapanuli Tengah. Melalui aksi nyata ini, PMI Sumut berkomitmen hadir memberikan bantuan cepat dan tepat sasaran demi mempercepat pemulihan pascabencana.
Dengan semangat kemanusiaan dan gotong royong, PMI Sumut berharap dapat menginspirasi lebih banyak relawan dan masyarakat untuk bersama-sama membangun ketangguhan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana di masa depan.
Kegiatan diawali dengan apel pagi yang diikuti seluruh personel relawan PMI Sumut. Dalam apel tersebut, para relawan mendapatkan arahan terkait situasi terkini di lapangan dan koordinasi teknis pelaksanaan berbagai pelayanan kemanusiaan sepanjang hari.
Koordinator Lapangan, Ade Yudiansyah, MH, menegaskan pentingnya peran relawan dalam membantu pemulihan kondisi psikis dan fisik masyarakat pascabencana.
“Dedikasi relawan sangat krusial dalam membantu masyarakat untuk bangkit kembali. Kami tidak hanya fokus pada bantuan fisik, tetapi juga pemulihan mental warga yang terdampak bencana,” ujarnya.
Ade Yudiansyah menjelaskan rencana kerja yang akan dilakukan, mulai dari pembersihan fasilitas umum hingga distribusi logistik yang sangat dibutuhkan warga. Salah satu fokus utama adalah Masjid Al-Ikhlas Sigotom, yang menjadi titik perhatian relawan untuk dibersihkan agar kembali nyaman digunakan oleh jamaah.
Relawan PMI Sumut bekerja sama membersihkan debu, lumpur, dan sampah yang terbawa banjir serta tanah longsor. Selain itu, PMI mendistribusikan bantuan sarana dan prasarana penting, di antaranya:
- Alat Kebersihan & Rekonstruksi: Gerobak sorong, cangkul, dan sekop untuk mendukung normalisasi lingkungan.
- Perlengkapan Ibadah: Sajadah, mukena, dan sarung agar jamaah masjid dapat beribadah dengan layak.
- Logistik Dapur Umum: Kompor fungsional untuk mendukung operasional dapur umum di lokasi pengungsian.
Menghadapi sulitnya akses air bersih pascabencana, PMI Sumut juga mengerahkan armada tangki air untuk distribusi air bersih bagi Masjid Al-Ikhlas dan masyarakat sekitar. Langkah ini penting untuk memastikan sanitasi dan kebutuhan dasar terpenuhi selama masa pemulihan.
Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Al-Ikhlas Sigotom, Arifin Lubis, menyampaikan apresiasi atas bantuan PMI Sumut.
“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Perlengkapan ibadah dan alat kebersihan yang diberikan memang menjadi kebutuhan mendesak bagi jamaah dan warga yang ingin kembali beraktivitas di masjid ini,” ungkap Arifin dengan penuh terima kasih.
Peringatan Hari Relawan PMI 2025 menjadi momentum penting bagi PMI Sumut untuk memperkuat solidaritas dan kehadiran di tengah masyarakat yang membutuhkan, khususnya di wilayah rawan bencana seperti Tapanuli Tengah. Melalui aksi nyata ini, PMI Sumut berkomitmen hadir memberikan bantuan cepat dan tepat sasaran demi mempercepat pemulihan pascabencana.
Dengan semangat kemanusiaan dan gotong royong, PMI Sumut berharap dapat menginspirasi lebih banyak relawan dan masyarakat untuk bersama-sama membangun ketangguhan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana di masa depan.
Penulis: Zabidi
Editor: Redaksi
