Pelatihan Penanganan Kedaruratan Medis Terkait Ular Berbisa di Boyolali

Acara ini berlangsung di kompleks rumah dinas Bupati Boyolali dan diikuti oleh sekitar 25 peserta, termasuk relawan dari Korps Sukarela PMI Boyolali.

Pelatihan ini menghadirkan pemateri dari EXALOS (Exotic Animal Lovers) Indonesia yang memberikan pengetahuan dasar tentang jenis-jenis ular berbisa, cara menjinakkan ular, serta langkah-langkah pertolongan pertama yang harus dilakukan bila terjadi gigitan ular berbisa. 

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas dan kemampuan relawan serta menjalin kemitraan antar lembaga dan komunitas relawan di Boyolali.

Teguh Widodo, perwakilan PMI Boyolali, menyatakan bahwa kejadian kedaruratan medis bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, baik akibat kecelakaan maupun dari hewan berbisa. 

Oleh karena itu, menambah wawasan masyarakat tentang pertolongan pertama adalah langkah penting untuk mengurangi risiko yang lebih serius.

"Dengan semakin banyak masyarakat yang mengetahui dan memahami terkait pertolongan pertama, kami percaya akan dapat mengurangi risiko yang lebih memburuk di saat terjadi kedaruratan," ujarnya.

Kegiatan ini mendapat respon positif tidak hanya dari peserta, tetapi juga dari staf PMI Boyolali yang berkomitmen untuk mendukung peningkatan pengetahuan dan keterampilan di bidang pertolongan medis.

Diharapkan pelatihan seperti ini dapat diadakan secara rutin untuk lebih mempersiapkan masyarakat dalam menghadapi situasi darurat medis di masa depan.

Share Facebook Twitter WhatsApp