BAZNAS RI Perkuat Sinergi Pengelolaan Zakat di Bali | lintas86.com

BAZNAS RI Perkuat Sinergi Pengelolaan Zakat di Bali


lintas86.comBadung – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesia terus memperkuat sinergi pengelolaan zakat di tingkat daerah. Ketua BAZNAS RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, menyambut baik Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) yang digelar di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Badung, Bali, pada Minggu (20/7/2025), sebagai langkah strategis untuk mengoptimalkan penghimpunan dan pendistribusian zakat di Pulau Dewata.

Rakortas penting ini dihadiri langsung oleh Prof. Noor Achmad, didampingi Pimpinan BAZNAS RI Pembina Wilayah Provinsi Bali, Prof. (HC) Dr. Zainulbahar Noor, S.E., M.Ec., serta Direktur Perencanaan ZIS-DSKL Nasional, Ahmad Hambali. Rapat dipimpin oleh Ketua BAZNAS Provinsi Bali, H. Yunus, dan diikuti seluruh pimpinan BAZNAS Kabupaten/Kota se-Provinsi Bali.

Prof. Noor Achmad mengapresiasi inisiatif BAZNAS Provinsi Bali yang dinilainya sebagai wujud komitmen nyata dalam penguatan koordinasi.

"Ini momentum penting untuk menyatukan langkah, menyusun strategi terintegrasi, serta memastikan optimalisasi penghimpunan dan pendistribusian zakat, infak, dan sedekah di seluruh Bali," ungkapnya.

Ia menambahkan, rapat ini juga menjadi ruang dialog produktif untuk menghadapi tantangan serta memaksimalkan peran zakat sebagai instrumen pengentasan kemiskinan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

"BAZNAS RI terus mendorong pelibatan aktif BAZNAS daerah dalam perencanaan dan implementasi program ZIS-DSKL yang berdampak langsung bagi mustahik," tegasnya.

Sementara itu, Prof. Zainulbahar Noor menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas amil BAZNAS di seluruh Bali. Menurutnya, amil adalah profesi mulia yang mengemban amanah umat, sehingga perlu dibekali pelatihan dan pendampingan berkelanjutan. 

"BAZNAS ingin memastikan setiap amil mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan empati kepada mustahik maupun muzaki," jelas Zainulbahar.

Ia juga menekankan bahwa pekerjaan amil harus dijalankan secara profesional, akuntabel, dan berbasis data serta dampak, karena akan memberi dampak signifikan terhadap program pengentasan kemiskinan BAZNAS.

Melalui koordinasi yang solid dan peningkatan kapasitas amil ini, diharapkan layanan zakat di Indonesia, khususnya di Bali, semakin profesional, transparan, dan tepercaya, demi mewujudkan kesejahteraan umat.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya (min)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url