Yatim Mandiri Resmikan Sanggar Genius Keenam di Desa Kawu, Ngawi
0 menit baca
lintas86.com, Ngawi - Yatim Mandiri resmi membuka Sanggar Genius Keenam di Desa Kawu, Kecamatan Kedunggalar, sebagai langkah strategis memajukan pendidikan anak-anak yatim di wilayah tersebut. Peresmian ini didukung RSI At-Tin Husada Ngawi serta donatur yang berkomitmen menyediakan akses pendidikan berkualitas bagi 21 anak yatim tingkat SD/MI.
Acara peresmian tidak hanya menandai fasilitas baru, tetapi juga menjadi momentum kebersamaan komunitas dalam upaya membentuk generasi penerus yang cerdas, santun, dan tangguh.
Acara peresmian tidak hanya menandai fasilitas baru, tetapi juga menjadi momentum kebersamaan komunitas dalam upaya membentuk generasi penerus yang cerdas, santun, dan tangguh.
Berbagai aktivitas selama acara meliputi penyaluran Wakaf Al-Qur’an, distribusi paket gizi dan sembako, serta sosialisasi program beasiswa pendidikan gratis. Kegiatan-kegiatan tersebut meneguhkan komitmen Yatim Mandiri untuk memberikan dukungan holistik bagi perkembangan anak-anak yatim.
Hadir dalam acara ini, koordinator sanggar Sugeng, para donatur, wali santri, serta Kepala Cabang Yatim Mandiri Ngawi, Supriyatno.
Hadir dalam acara ini, koordinator sanggar Sugeng, para donatur, wali santri, serta Kepala Cabang Yatim Mandiri Ngawi, Supriyatno.
Kepala Cabang Yatim Mandiri Ngawi, Supriyatno menyampaikan bahwa program ini dirancang untuk dilaksanakan secara rutin dengan tiga kali pertemuan setiap pekannya, dibimbing tenaga pengajar yang kompeten.
"Atas nama Yatim Mandiri mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya program mulia ini,". Ujarnya. Minggu, 28 September 2025
Dengan adanya Sanggar Genius keenam ini, diharapkan semakin banyak anak yatim yang mendapatkan pendampingan dan kesempatan belajar yang berkelanjutan, menuju kemandirian dan kesuksesan.
Dengan adanya Sanggar Genius keenam ini, diharapkan semakin banyak anak yatim yang mendapatkan pendampingan dan kesempatan belajar yang berkelanjutan, menuju kemandirian dan kesuksesan.
Keberadaan sanggar ini menjadi contoh kemajuan penyediaan fasilitas pendidikan bagi anak yatim di Ngawi dan diharapkan menginspirasi daerah lain di Indonesia untuk mengembangkan program serupa.