PMI Sumut Gelar PSP di Sorkam Barat, Pulihkan Semangat Anak Pasca Bencana

Melalui program Psychosocial Support Program (PSP) yang digelar di kantor Camat Sorkam Barat, PMI fokus memberikan dukungan psikososial kepada anak-anak yang mengalami trauma dan kehilangan akibat bencana tersebut. Kegiatan ini bukan sekadar hiburan, melainkan bagian penting dari proses penyembuhan mental dan harapan baru bagi masa depan mereka.


Perjalanan menuju Sorkam Barat tidaklah mudah. Tim PMI harus menempuh jarak sekitar 40 kilometer dari posko utama di Provinsi Sumatera Utara, melintasi jalan yang masih tertutup material sisa banjir. 

Kondisi ini memaksa pengaturan lalu lintas bergantian agar tidak terjadi kemacetan dan memastikan kelancaran misi kemanusiaan. PMI mengerahkan berbagai sumber daya, termasuk 2 mobil tangki air bersih, 2 mobil operasional, 2 ambulans, 1 pickup, serta 20 personel yang siap siaga memberikan layanan kepada masyarakat terdampak.

Setibanya di lokasi, tim langsung berkoordinasi dengan Camat Sorkam Barat untuk mendapatkan gambaran situasi terkini dan kebutuhan paling mendesak. 

Assesment awal mengungkapkan bahwa masyarakat sangat membutuhkan sembako, air bersih, dan perhatian khusus kepada anak-anak yang kehilangan akses pendidikan akibat kerusakan infrastruktur sekolah.



PMI Sumatera Utara menggelar berbagai aktivitas psikososial yang melibatkan 350 anak-anak dengan persetujuan orang tua. Aktivitas ini dirancang untuk meringankan beban psikologis mereka melalui permainan, bernyanyi, role play, dan menulis kesan serta pesan tentang pengalaman mereka. 

Selain itu, setiap anak mendapatkan bingkisan berupa biskuit, roti, dan susu UHT sebagai bentuk perhatian lebih.

Ekspresi ceria dan antusiasme anak-anak menjadi bukti keberhasilan kegiatan ini dalam menyembuhkan luka batin akibat bencana. 

Program ini tidak hanya memberikan kebahagiaan sesaat, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam proses pemulihan mental anak-anak yang terdampak.



Respons positif datang dari berbagai pihak, termasuk anak-anak dan orang tua. 

Seorang anak secara anonim menulis ungkapan terima kasih kepada PMI, sementara Yuni Kaur, ibu salah satu peserta, menyatakan rasa syukurnya melihat anaknya kembali ceria setelah mengikuti kegiatan.

Koordinator lapangan Ade Yudiansyah, MH, menegaskan komitmen PMI untuk terus mendukung masyarakat Sorkam Barat, terutama anak-anak, dalam proses pemulihan pascabencana. Selain dukungan psikososial, PMI juga aktif menyalurkan bantuan sembako dan air bersih yang sangat dibutuhkan.



"Meskipun bencana meninggalkan bekas yang mendalam, kehadiran PMI dan berbagai pihak penuh kepedulian menjadi sumber harapan baru bagi masyarakat Sorkam Barat. Terutama untuk anak-anak yang merupakan masa depan bangsa, dukungan psikososial ini sangat penting dalam membangun kembali masa depan yang cerah dan penuh optimisme," ujarnya.


Dengan semangat kebersamaan dan gotong-royong, PMI Provinsi Sumatera Utara berharap langkah-langkah pemulihan ini dapat meringankan beban warga serta mempercepat proses bangkit kembali pasca banjir. Harapan dan optimisme menjadi kunci utama dalam melewati masa sulit ini, dan PMI bertekad untuk terus menjadi bagian dari upaya pemulihan tersebut.

Program Psychosocial Support Program di Sorkam Barat bukan hanya sekadar kegiatan kemanusiaan, melainkan wujud nyata kepedulian dan tanggung jawab sosial untuk membangun kembali masa depan anak-anak yang cerah dan penuh harapan di tengah tantangan bencana. 

Penulis: Zabidi 

Editor: Redaksi