Lansia Ditemukan Meninggal Membusuk di Ponorogo

Penemuan mayat ini berawal dari laporan warga setempat yang mencium bau busuk yang menyengat. Salah satu warga, Yosephin, mengungkapkan bahwa kejanggalan mulai tercium saat mereka merasakan bau tersebut semakin kuat. 

"Setelah melihat dari ventilasi rumah, kami menyadari bahwa korban sudah tergeletak di dalam. Segera setelahnya, kami melaporkan situasi tersebut kepada RT setempat," jelasnya.

Tim Inafis yang tiba di lokasi segera melakukan pemeriksaan dan menemukan jasad korban yang sudah tidak bernyawa dalam kondisi yang sangat tidak layak. Menurut informasi yang diperoleh, korban tinggal sendirian dan telah menghilang dari aktivitas sehari-hari selama empat hari terakhir.

Kanit Reskrim Polsek Ponorogo Kota, Ipda Ibnu Harjito, menyebutkan bahwa berdasarkan hasil identifikasi, diperkirakan korban sudah meninggal antara 4 hingga 5 hari yang lalu. 

"Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), kami menduga bahwa kematian korban disebabkan oleh penyakit yang dideritanya. Tim Inafis juga menemukan barang bukti berupa obat-obatan di dalam rumah tersebut," tegasnya.

Jenazah korban dievakuasi oleh Tim Inafis Polres Ponorogo, dibantu oleh PMI dan TREP, untuk dibawa ke RSUD Dr. Hardjono guna penanganan lebih lanjut. 

"Proses penyelidikan masih berjalan untuk menggali informasi lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan korban menjelang wafatnya," tambahnya.

Sementara itu, petugas PMI Kabupaten Ponorogo, M Nur Amin Zabidi, menyampaikan bahwa mereka segera menuju lokasi setelah menerima informasi tentang kejadian tersebut. 

"Kami menurunkan satu ambulans untuk membantu evakuasi dan membawa jenazah dari lokasi ke RSUD Hardjono Ponorogo," ungkapnya.

Kejadian ini menjadi perhatian masyarakat setempat, dan diharapkan penyelidikan lebih lanjut akan memberikan gambaran yang jelas mengenai penyebab kematian korban.

Share Facebook Twitter WhatsApp