Kecelakaan Lalu Lintas di Jalan Raya Bangsal Timur RS Sidowaras, Seorang Meninggal Dunia

lintas86.com, Mojokerto — Sebuah kecelakaan lalu lintas tragis terjadi pada Minggu pagi di Jalan Raya Bangsal, tepatnya di timur RS Sidowaras, Mojokerto. Kecelakaan melibatkan sebuah sepeda motor yang menabrak pagar pembatas jembatan dan sebuah pohon. Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 10.15 WIB ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia di lokasi.

Informasi mengenai kecelakaan ini pertama kali diterima oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto melalui aplikasi WhatsApp dari warga sekitar. Sebagai bentuk respons cepat, ambulan PMI segera dikerahkan ke lokasi kejadian.

Setibanya di RS Sidowaras, petugas medis menemukan bahwa satu dari dua korban telah dirujuk lebih dulu ke rumah sakit. Namun, satu korban lainnya, yang diketahui bernama Azicco Rezky Yofare, seorang pelajar berusia 14 tahun dan warga Sidodadi, Lamongan, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di lokasi kejadian.

Korban lainnya, Ahmad Alviano, 16 tahun, warga Kramat, Kabupaten Lamongan, juga dinyatakan meninggal dunia setelah dilarikan ke RS Sidowaras dan menjalani perawatan.

Didik Sudarsono, staf Markas PMI Kabupaten Mojokerto, menjelaskan bahwa anggota PMI yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan awal. Ditemukan bahwa korban mengalami cedera kepala serius dan tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan. Mengingat jarak ke rumah sakit yang cukup dekat, salah satu anggota PMI dengan cepat mencari tim medis dari RS Sidowaras untuk membantu proses evakuasi.

Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, tim medis menemukan bahwa denyut jantung salah satu korban telah berhenti. Korban kemudian dinyatakan meninggal dunia oleh dokter di IGD dan diserahkan ke kamar jenazah RSUD Soekandar, Mojosari, untuk proses lebih lanjut. Anggota PMI dan petugas dari Polres Lamongan telah memberikan informasi kepada keluarga korban mengenai kejadian yang menimpa anak-anak mereka.

Dari hasil investigasi awal, beberapa faktor penghambat saat penanganan kecelakaan ini teridentifikasi, di antaranya arus lalu lintas yang padat, kurangnya prioritas bagi ambulans, serta kerumunan warga yang menghambat proses dokumentasi oleh petugas kepolisian.

PMI menerjunkan satu unit ambulans, dua unit motor anggota, serta perlengkapan medis untuk penanganan dan evakuasi kedua korban. Tim yang bertugas terdiri dari staf dan relawan PMI, didukung oleh anggota Polsek Bangsal dan petugas IGD RS Sidowaras.

Kecelakaan ini menjadi perhatian serius, mengingat keselamatan di jalan raya sangat penting untuk diperhatikan oleh semua pengguna jalan. Kami mengajak masyarakat untuk lebih berhati-hati dan mematuhi aturan berlalu lintas demi kebaikan bersama.