PMI Banyuwangi ikut Pencarian dan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya | lintas86.com

PMI Banyuwangi ikut Pencarian dan Penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya


lintas86.com, Banyuwangi — Insiden tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Pelabuhan Penyeberangan Ketapang Gilimanuk pada Rabu dini hari, 2 Juli 2025, mengundang perhatian serius berbagai pihak, termasuk Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyuwangi. Kapal yang berangkat dari Dermaga LCM Ketapang pukul 22.56 WIB ini mengalami kebocoran mesin sekitar pukul 00.16 WITA, diikuti oleh blackout pada pukul 00.19 WITA, yang akhirnya menyebabkan kapal terbalik dan hanyut ke arah selatan.

Begitu mendapat laporan, PMI Banyuwangi langsung mengerahkan tim relawan SIBAT yang berlokasi di Desa Ketapang untuk berkoordinasi dengan Markas PMI Banyuwangi.

Dr. H. Nurhadi, MM. Wakil Ketua PMI Kabupaten Banyuwangi, menyatakan bahwa satu tim ambulans beranggotakan empat orang segera dikerahkan untuk bergabung dengan tim SAR gabungan dari Basarnas Pos Sar Banyuwangi dan potensi SAR setempat. Langkah cepat ini bertujuan mempercepat proses evakuasi dan pencarian korban.

Per pukul 09.56 WIB, 3 Juli 2025, dari total 65 penumpang yang tercatat dalam manifes, sebanyak 33 orang telah ditemukan. Dari jumlah tersebut, 29 orang berhasil diselamatkan, sementara 4 orang dinyatakan meninggal dunia. Korban selamat saat ini tengah berada di ASDP Gilimanuk, sedangkan jenazah korban telah dievakuasi ke RS Jembrana. Upaya pencarian masih terus difokuskan di sekitar lokasi kejadian untuk menemukan korban yang masih hilang.

Keterlibatan PMI Banyuwangi dalam insiden ini menunjukkan peran penting organisasi kemanusiaan tersebut dalam penanganan bencana maritim. 

Dengan dukungan berbagai elemen masyarakat dan instansi terkait, PMI membuktikan kapabilitas tinggi dalam menghadapi situasi darurat, mulai dari koordinasi, evakuasi, hingga pemberian pertolongan pertama.

Nurhadi menegaskan bahwa PMI akan terus berkomitmen memberikan bantuan maksimal dalam setiap kondisi darurat. 

Suasana rapat koordinasi di Kantor Sar Basarnas Banyuwangi

“Kami berharap semua korban dapat ditemukan dan diselamatkan. PMI akan selalu siap menjadi garda terdepan dalam misi kemanusiaan seperti ini,” ujarnya.

Keterlibatan aktif PMI Banyuwangi dalam operasi pencarian dan penyelamatan KMP Tunu Pratama Jaya tidak hanya memberikan harapan bagi korban dan keluarga, tetapi juga mengingatkan pentingnya solidaritas dan kerja sama dalam menghadapi bencana. Dedikasi PMI dalam situasi ini menjadi contoh nyata bagaimana kemanusiaan harus selalu menjadi prioritas utama.

Jika Anda membutuhkan bantuan lebih lanjut atau ingin mengetahui update terkini, PMI Banyuwangi siap memberikan informasi dan dukungan atau menghubungi 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya (min)
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url