PMI Ponorogo Terima Kunjungan Studi Tiru Keuangan dari PMI Trenggalek dan PMI Tulungagung
![]() |
Sambutan Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Luhur Karsanto saat Kunjungan Studi Tiru PMI Trenggalek dan PMI Tulungagung (Foto Istimewa) |
Kunjungan ini berfokus pada berbagi pengalaman dan peningkatan pemahaman dalam pengelolaan keuangan organisasi, terutama dalam menghadapi proses audit internal dan eksternal.
Rombongan PMI Kabupaten Trenggalek dipimpin oleh Sekretaris Sutiksno, didampingi tujuh orang dari pengurus, staf markas, dan UDD. Sementara itu, PMI Kabupaten Tulungagung dipimpin oleh Sekretaris Istiharuddin, yang turut didampingi lima orang dari pengurus, staf markas, dan UDD.
Kedatangan para tamu disambut hangat oleh Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Luhur Karsanto, didampingi Sekretaris Sumani, Kepala UDD PMI Barunanto, serta staf markas dan UDD PMI Ponorogo.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Luhur Karsanto, menjelaskan pentingnya audit internal sebagai proses review rutin yang esensial untuk memastikan laporan keuangan memenuhi standar berlaku. Ia menekankan bahwa audit internal bukan sekadar formalitas, melainkan langkah krusial untuk membenahi laporan agar transparan dan akuntabel.
“Produk dari audit internal adalah hasil review terhadap laporan keuangan yang harus sesuai standar. Kami belajar banyak dari proses ini, terutama bagaimana menyusun laporan yang benar dan siap untuk diaudit secara eksternal,” ujar Luhur Karsanto.
PMI Ponorogo juga berbagi pengalaman dalam mempersiapkan diri menghadapi audit eksternal, yang bertujuan untuk menghasilkan opini atas laporan keuangan. Mereka menggarisbawahi pentingnya tata kelola yang baik dan kesiapan dokumen sebagai kunci kelancaran proses audit demi menghasilkan opini yang kredibel. Diskusi juga mencakup strategi pengelolaan sumber dana, baik dari hibah maupun dana kemanusiaan masyarakat.
Rombongan PMI Kabupaten Trenggalek dipimpin oleh Sekretaris Sutiksno, didampingi tujuh orang dari pengurus, staf markas, dan UDD. Sementara itu, PMI Kabupaten Tulungagung dipimpin oleh Sekretaris Istiharuddin, yang turut didampingi lima orang dari pengurus, staf markas, dan UDD.
Kedatangan para tamu disambut hangat oleh Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Luhur Karsanto, didampingi Sekretaris Sumani, Kepala UDD PMI Barunanto, serta staf markas dan UDD PMI Ponorogo.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua PMI Kabupaten Ponorogo, Luhur Karsanto, menjelaskan pentingnya audit internal sebagai proses review rutin yang esensial untuk memastikan laporan keuangan memenuhi standar berlaku. Ia menekankan bahwa audit internal bukan sekadar formalitas, melainkan langkah krusial untuk membenahi laporan agar transparan dan akuntabel.
“Produk dari audit internal adalah hasil review terhadap laporan keuangan yang harus sesuai standar. Kami belajar banyak dari proses ini, terutama bagaimana menyusun laporan yang benar dan siap untuk diaudit secara eksternal,” ujar Luhur Karsanto.
PMI Ponorogo juga berbagi pengalaman dalam mempersiapkan diri menghadapi audit eksternal, yang bertujuan untuk menghasilkan opini atas laporan keuangan. Mereka menggarisbawahi pentingnya tata kelola yang baik dan kesiapan dokumen sebagai kunci kelancaran proses audit demi menghasilkan opini yang kredibel. Diskusi juga mencakup strategi pengelolaan sumber dana, baik dari hibah maupun dana kemanusiaan masyarakat.
PMI Ponorogo mengajak seluruh peserta untuk terus belajar bersama demi meningkatkan kapasitas pengelolaan keuangan dan mendukung kegiatan kemanusiaan yang lebih optimal.
![]() |
Sambutan Sekretaris PMI Kabupaten Trenggalek studi tiru di PMI Kabupaten Ponorogo (Foto Istimewa) |
Sekretaris PMI Trenggalek, Sutiksno, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat yang diberikan. Ia menjelaskan bahwa kedatangan mereka sejalan dengan materi Rakernis di Jakarta terkait tata kelola keuangan.
"Kami mendengar PMI Ponorogo sudah sangat maju dalam pengelolaan keuangan, bahkan telah memulainya setahun lebih awal dari kami. Hal ini sangat menarik perhatian kami," ungkap Sutiksno.
"Oleh karena itu, kami diperintahkan untuk datang langsung dan belajar dari Bapak, Ibu sekalian. Kami ingin melihat secara langsung alur dan garis besar pengelolaan keuangan yang telah berjalan baik di PMI Ponorogo. Kami berharap bisa mendapatkan gambaran dan masukan berharga dari pengalaman PMI Ponorogo. Terima kasih banyak atas sambutan hangatnya," tutupnya.
![]() |
Sambutan Sekretaris PMI Tulungagung saat kunjungan ke PMI Kabupaten Ponorogo (Foto Istimewa) |
Senada dengan PMI Trenggalek, Sekretaris PMI Tulungagung, Istiharuddin, turut menyampaikan terima kasih atas penerimaan rombongan mereka. Kunjungan ini, menurut Istiharuddin, merupakan kelanjutan dari semangat silaturahmi dan keinginan untuk belajar, yang berawal dari diskusi dengan PMI Trenggalek.
"Tujuan utama kami adalah bertukar pikiran dan mendalami beberapa aspek penting tata kelola organisasi PMI, seperti sistem pemeriksaan internal dan eksternal, pembentukan Sistem Pengendalian Internal (SPI) —termasuk unsur internal dan eksternal yang terlibat—, serta manajemen asuransi aset PMI yang kerap menjadi tantangan terkait efisiensi biaya dan cakupan,". Ujarnya
"Tujuan utama kami adalah bertukar pikiran dan mendalami beberapa aspek penting tata kelola organisasi PMI, seperti sistem pemeriksaan internal dan eksternal, pembentukan Sistem Pengendalian Internal (SPI) —termasuk unsur internal dan eksternal yang terlibat—, serta manajemen asuransi aset PMI yang kerap menjadi tantangan terkait efisiensi biaya dan cakupan,". Ujarnya
"Harapan kami studi tiru ini dapat memberikan wawasan baru dan pelajaran berharga demi kemajuan PMI Kabupaten Tulungagung,". Tutupnya
Kunjungan studi tiru ini diharapkan tidak hanya mempererat tali silaturahmi antar PMI, tetapi juga menjadi fondasi bagi peningkatan kapasitas dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di seluruh tingkat organisasi demi pelayanan kemanusiaan yang lebih efektif dan transparan.
Kunjungan studi tiru ini diharapkan tidak hanya mempererat tali silaturahmi antar PMI, tetapi juga menjadi fondasi bagi peningkatan kapasitas dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di seluruh tingkat organisasi demi pelayanan kemanusiaan yang lebih efektif dan transparan.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya (min)