UDD PMI Kota Madiun Sukses Seminar Ilmiah "Tata Laksana Transfusi Darah pada Pasien Multi Transfusi"
0 menit baca
Seminar bertema "Tata Laksana Transfusi Darah pada Pasien Multi Transfusi" tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kompetensi para tenaga kesehatan dalam penanganan pasien yang memerlukan transfusi darah berulang—sebuah aspek krusial dalam pelayanan medis modern.
Acara ini berhasil menarik perhatian 80 peserta yang terdiri dari berbagai profesional kesehatan, mulai dari dokter, tenaga laboratorium medik, teknolog bank darah, hingga perawat dari berbagai rumah sakit di Kota Madiun.
Tingginya partisipasi ini mencerminkan kebutuhan serta minat yang mendalam akan pemahaman yang lebih baik dalam manajemen transfusi darah, terutama untuk pasien yang sering menjalani prosedur ini.
Seminar ilmiah secara resmi dibuka oleh Walikota Madiun, Dr. Drs. H. Maidi, S.H., M.M., M.Pd.
Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya peran tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan medis berkualitas tinggi.
"Transfusi darah bukan sekadar prosedur medis, tetapi sebuah layanan yang memerlukan keahlian khusus dan ketelitian tinggi untuk menjamin keselamatan pasien," tegas beliau.
Seminar ini menghadirkan dua narasumber berpengetahuan luas. dr. Sasi Widuri, M.Biomed, menyampaikan materi seputar "Proses Aferesis: Skrining dan Penyiapan Donor hingga Distribusi." dr. Sasi dengan mendetail menjelaskan serangkaian proses penting yang meliputi seleksi donor hingga distribusi produk darah yang aman. Di sisi lain, dr. Djoko Siswantoro, Sp.PK, Subsp. BDKT (K), memberikan wawasan berharga tentang "Penggunaan Produk Aferesis dan Leucodepleted pada Pasien Multi Transfusi," menjelaskan bagaimana produk darah khusus dapat mengurangi risiko komplikasi pada pasien yang rutin menjalani transfusi.
Kedua sesi tersebut berjalan secara interaktif dipandu oleh moderator berpengalaman, dr. Chlorentine Konika Pandji, Sp. PK, M. Kes.
Diskusi yang berkembang menunjukkan adanya kolaborasi erat antara peserta dan narasumber, membuka ruang dialog kritis serta solusi praktis terhadap tantangan nyata yang dihadapi dalam praktik medis harian.
Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi tenaga kesehatan di Kota Madiun, terutama dalam menangani pasien multi transfusi dengan lebih efisien, aman, dan tepat sasaran.
UDD PMI Kota Madiun berambisi menjadikan acara ini sebagai bukti nyata dari komitmen mereka dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan melalui pendidikan dan pelatihan berkelanjutan.
Langkah ini sejalan dengan visi Kota Madiun untuk menjadi pusat keunggulan dalam ilmu transfusi darah di masa depan.
PMI Kota Madiun dengan bangga menyatakan bahwa upaya ini adalah bagian dari komitmen berkelanjutan mereka untuk berkontribusi dalam dunia kesehatan melalui inovasi dan edukasi.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa seizin redaksi lintas86.com Cepat akurat Terpercaya (min)