Jumbara Jatim X, PMI Kabupaten Pasuruan Kampanye Adaptasi Iklim - lintas86.com
BREAKING NEWS

Jumbara Jatim X, PMI Kabupaten Pasuruan Kampanye Adaptasi Iklim

lintas86.com, Gresik - Dalam semangat kolaborasi untuk kemanusiaan, Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) Palang Merah Remaja ke-X di Provinsi Jawa Timur berlangsung meriah pada 16–21 September 2025 di Bumi Perkemahan Semen Gresik. Acara ini diikuti oleh anggota Palang Merah Remaja (PMR) dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dengan tujuan memperdalam Tri Bakti PMR serta mengasah keterampilan hidup sehat, berkontribusi pada masyarakat, dan menjalin persahabatan lintas budaya.

Kontingen Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasuruan tampil inovatif dengan mengusung tema Aksi Adaptasi Perubahan Iklim. Dalam kavling mereka, para anggota menanam Tanaman Obat Keluarga (TOGA) lengkap dengan poster edukatif yang menginformasikan manfaat tanaman tersebut sekaligus mengajak komitmen menjaga kestabilan iklim.

Pimpinan Kontingen PMI Kabupaten Pasuruan, A. Syauqil Adib, M.PdI, menegaskan pentingnya pengenalan adaptasi perubahan iklim sejak dini. “Proses ini perlu dikenalkan sejak dini agar menjadi pembiasaan dalam keseharian mereka, sehingga bisa survive dalam keadaan apapun dan siap menghadapi perubahan iklim yang terjadi,” ujarnya.

Tidak hanya pameran tanaman dan poster, kontingen Pasuruan juga menerapkan gaya hidup ramah lingkungan dengan mendorong penggunaan tumbler guna mengurangi sampah plastik selama acara berlangsung. Inisiatif ini mendapat pujian dari pengamat Jumbara PMI Jawa Timur sebagai langkah nyata menanamkan nilai adaptasi iklim.

Amirul Yasin, pengamat bidang Remaja Tangguh, menyoroti relevansi aksi ini dengan prinsip BISHA (Bersih, Indah, Sehat, Hijau, dan Aman) sebagai panduan sederhana untuk remaja menjaga lingkungan sehari-hari dengan dampak signifikan.

Selain itu, PMR Mula, Madya, dan Wira menggelar edukasi sebaya melalui Open House pada 19 September 2025, mengkampanyekan hemat energi dan pola hidup berkelanjutan seperti mematikan lampu saat tidak dipakai dan bersepeda untuk jarak dekat.

Zahwa Agar Salim, perwakilan Pasuruan di bidang Remaja Tangguh, mengajak teman sebaya untuk bertindak nyata melawan perubahan iklim. “Edukasi ke teman sebaya kami lakukan dengan menyampaikan dampak perubahan iklim dan pencegahannya. Sekarang bukan saatnya hanya bicara, tetapi kita harus bergerak melakukan aksi nyata. Kita wajib melaksanakan adaptasi iklim untuk menjaga bumi kita yang semakin tua ini,” tegasnya.

Dalam mendukung misi ini, peserta juga menandatangani komitmen dengan tagar #AksiMudaJagaIklim sebagai simbol semangat generasi muda melindungi planet.

Tidak hanya fokus pada lingkungan, Kontingen PMI Kabupaten Pasuruan juga memperkenalkan budaya lokal dengan busana adat Suku Tengger dan kuliner khas seperti klepon dan mangga alpukat, memberikan pelajaran tentang keanekaragaman budaya dan pentingnya kelestarian alam.

Secara keseluruhan, partisipasi Kontingen PMI Kabupaten Pasuruan dalam JUMBARA PMR Jawa Timur 2025 menunjukkan komitmen kuat terhadap adaptasi perubahan iklim dan pelestarian budaya. Semangat kolaboratif ini diharapkan menginspirasi generasi muda lain untuk peduli dan bertanggung jawab terhadap masa depan planet kita.

Ikuti saluran lintas86.com di WhatsApp melalui tautan https://whatsapp.com/channel/0029VaDN14t6LwHsI1fAL91s. Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau seluruh artikel ini untuk konten akun media sosial komersial tanpa izin dari redaksi lintas86.com Cepat, akurat, terpercaya. (min)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar