Menguatkan Mindset Pelatih Pembina Pramuka - lintas86.com
BREAKING NEWS

Menguatkan Mindset Pelatih Pembina Pramuka

Lokakarya Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Lumajang, 21 Oktober 2025

lintas86.com, Lumajang - Dalam perjalanan panjang sejarah pendidikan karakter bangsa, Gerakan Pramuka menjadi salah satu pilar yang tidak dapat dipandang sebelah mata. Di tengah derasnya arus informasi dan perkembangan teknologi yang semakin pesat, tugas berat berada di pundak para Pelatih Pembina Pramuka, yang diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam proses transformasi ilmu pengetahuan dan nilai kepramukaan. Lokakarya yang diselenggarakan oleh Pusdiklatcab Gerakan Pramuka Lumajang pada tanggal 21 Oktober 2025, bertujuan untuk menjawab isu pokok pencapaian Pramuka Garuda, yang menempatkan Pelatih sebagai sosok strategis dan sumber ilmu utama.

Sebagai Pembina Pramuka yang mahir dan telah mengantongi “Surat Pengangkatan Pelatih”, Pelatih dituntut untuk memiliki komitmen kuat atas mindset-nya. Mereka merupakan pusat keunggulan (center of excellence) dalam Gerakan Pramuka yang dituntut untuk terus mengabdi kepada anggota muda, masyarakat, dan bangsa. Tugasnya tidak hanya mentransfer ilmu, tetapi juga membentuk karakter para Pembina Pramuka agar mampu mendampingi peserta didik dalam proses pembentukan kepribadian dan kecakapan hidup.

Keberhasilan Pramuka Garuda menjadi kunci dalam upaya ini. Sebagai pencapaian tertinggi, status Pramuka Garuda ditujukan untuk memberikan motivasi dan meningkatkan kualitas diri anggota muda. Menjadi Pramuka Garuda bukan hanya soal memperoleh penghargaan, tetapi juga soal menjadi teladan bagi diri sendiri, lingkungan, dan masyarakat. Dengan demikian, eksistensi Pramuka Garuda penting untuk mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan global menuju Indonesia Emas 2045.

Untuk mencapai tujuan mulia ini, korelasi antara pelatih dan Pramuka Garuda menjadi sangat penting. Pelatih harus memastikan bahwa para Pembina memiliki kemampuan yang memadai dalam membimbing generasi muda untuk menjadi individu tangguh dalam aspek spiritual, emosional, dan intelektual. Mereka harus mampu menerapkan prinsip dasar pendidikan kepramukaan yang mencakup iman dan takwa kepada Tuhan YME, kepedulian terhadap sesama dan alam, serta kepatuhan kepada kode kehormatan pramuka.

Pendidikan kepramukaan yang berprinsip ini diyakini akan menghasilkan generasi muda yang berkarakter kuat, memiliki keterampilan, serta mental kebangsaan yang kokoh. Dalam konteks ini, Pelatih Pembina Pramuka memiliki peran sentral untuk mengawal alur transformasi kepramukaan. Dengan menginisiasi program “Kelas Garuda”, pelatih diharapkan dapat mencetak Pramuka Garuda yang berkualitas dan menjadi pemandu bagi generasi muda.

Sebagai penutup, menguatkan mindset Pelatih Pembina Pramuka bukan hanya soal menjalankan tugas dengan dedikasi tinggi, tetapi juga memadukan antara pengetahuan, pengalaman, dan panggilan pengabdian. Dalam prosesnya, pelatih harus menjadi seperti lilin yang memandu, selalu berusaha membangkitkan jiwa, membangun tubuh, menyadarkan hati, dan mengobarkan semangat kebangsaan. Dengan demikian, Gerakan Pramuka akan terus menjadi wadah strategis dalam pembentukan karakter generasi muda Indonesia yang unggul. 

Penulis : Dr. Muchamad Taufiq, SH., MH., CLMA; Andalan Nasional Orgakum, Wakakwarcab Orgakum Lumajang, dan Akademisi ITB Widya Gama Lumajang.
Editor: M Nur Amin Zabidi

 Dilarang mengambil atau menayangkan ulang sebagian atau seluruh artikel ini untuk konten media sosial komersial tanpa izin dari redaksi. Untuk update cepat, akurat, dan terpercaya, ikuti lintas86.com melalui saluran WhatsApp di https://whatsapp.com/channel/0029VaDN14t6LwHsI1fAL91s. (min)
Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar