PMI Kabupaten Probolinggo dan PT. Paiton Energy Gelar Bimtek SPAB

Kegiatan penting ini diselenggarakan pada hari Rabu, 22 Oktober 2025 bertempat di Aula Tonggu SMPN 1 Dringu dan berhasil menyatukan sekitar 30 peserta yang penuh semangat, dengan Nurjihan Afifah Salsabila sebagai Person in Charge (PIC).

Pengurus PMI Kabupaten Probolinggo, Sudjono yang didampingi Dewi, menyampaikan urgensi kerjasama lintas sektor dalam menciptakan pendidikan yang tanggap dan tangguh terhadap bencana. 

"PT. Paiton Energy menunjukkan komitmen kuatnya melalui program CSR yang mendukung pengembangan kapasitas SPAB di satuan pendidikan, menggarisbawahi pentingnya sinergi lintas sektor," ujar Sudjono.

Untuk memperkaya wawasan dan pemahaman peserta, PMI Provinsi Jawa Timur diundang sebagai narasumber utama. Arna Ferrjuanie memaparkan tiga pilar SPAB yang merupakan inti dari bimbingan teknis ini.

"Hal terpenting dalam pelaksanaan SPAB meliputi Fasilitas Aman, Manajemen Bencana, dan Pendidikan Pengurangan Risiko Bencana (PRB)," jelasnya dengan penuh keyakinan.

Tak hanya fokus pada tiga pilar utama, peserta juga dikenalkan dengan pendekatan GEDSI (Gender, Disability, and Social Inclusion) yang bertujuan memastikan semua individu di sekolah terlibat aktif dan terakomodasi sesuai kebutuhannya, terutama ketika menghadapi situasi darurat.

Sesi selanjutnya diisi oleh Atika Rahmawati dari PMI Provinsi Jawa Timur, yang memfokuskan perhatian pada penanggulangan pasca-bencana dan perencanaan simulasi evakuasi di sekolah. 

"Peserta kami ajak untuk berpartisipasi aktif melalui diskusi dan praktik langsung, termasuk pembuatan peta sekolah yang lengkap dengan jalur evakuasi berdasarkan tiga pilar SPAB," ungkap Atika.

Guna menambah daya tarik peserta, kegiatan ini tidak sekadar menyajikan materi teoretis, tetapi juga diselingi ice breaking dan permainan interaktif untuk meningkatkan pemahaman tentang pola komunikasi dan komando saat darurat. Hal ini menciptakan suasana belajar yang lebih dinamis dan menyenangkan.

Antusiasme peserta sangat tinggi, terlihat dari partisipasi aktif mereka dalam diskusi dan refleksi pemahaman. 

"Melalui bimtek ini, peserta yang merupakan perwakilan sekolah di Kabupaten Probolinggo diharapkan menjadi agen perubahan dalam implementasi SPAB dan mampu menyebarkan kesadaran akan pentingnya kesiapsiagaan bencana di lingkungan sekolah mereka," tambah Sudjono dengan optimisme.

Kegiatan ini berhasil memperlihatkan bahwa kolaborasi antara PMI Kabupaten Probolinggo dan PT. Paiton Energy menjadi kunci dalam menciptakan sekolah yang aman dan tangguh menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Sinergi lintas sektor ini diharapkan dapat terus terjaga demi keamanan dan kesejahteraan generasi muda penerus bangsa.