PMI Lumajang Tasyakuran HUT 80 dan Penghargaan Kontingen Jumbara X

Tanggal 19 Oktober 2025, yang menorehkan jejak penuh sejarah di Saujana Cafe, menjadi saksi dari sebuah perayaan yang tidak hanya menyorot perjalanan delapan dekade PMI, tetapi juga menjadi ajang penghargaan bagi kontingen Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) X yang telah menorehkan sukses di tingkat provinsi.

Acara tasyakuran tersebut berlangsung dalam suasana khidmat yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat. Edy Wahono, 

Ketua Panitia acara, dalam sambutannya menegaskan peran PMI sebagai garda terdepan dalam pelayanan kemanusiaan selama delapan dekade.

 "Tebar Kebaikan, Satukan Kepedulian" menjadi lebih dari sekadar tema acara; ia menjadi sebuah panggilan moral untuk setiap individu agar tergerak dalam kebaikan tanpa batas.

 Edy Wahono berharap perayaan ini dapat menjadi inspirasi masyarakat untuk senantiasa berbuat baik dan berbagi kepedulian.

Lebih dalam mengenai signifikansi PMI, Ketua PMI Lumajang, H. Budi Santoso, SH, MSI, memberikan pengakuan atas peran penting lembaganya dalam membangun tradisi kemanusiaan di Indonesia. 

"Kebaikan yang mungkin terkesan kecil tetap memiliki potensi besar dalam membangun masyarakat yang saling peduli," tegas Budi Santoso. 

Ucapan terima kasih dan apresiasi diberikan kepada panitia serta kontingen Jumbara PMR X, yang telah mengharumkan nama Lumajang di kancah provinsi.

Kontingen PMI Lumajang, yang telah membawa pulang prestasi gemilang dari ajang Jumbara PMR X di Gresik, menjadi perwujudan nyata dari dedikasi dan semangat pantang menyerah. 

Dengan membawa pulang 4 trofi, termasuk Juara 1 Jumbara Rising Stars dan beberapa penghargaan lainnya, mereka menunjukkan esensi dari kerja keras dan kerjasama grup. Keberhasilan ini sejalan dengan harapan 

Bupati Lumajang, Bunda Hj. Ir. Indah Amperawati, MSI, yang berharap kontingennya tidak hanya sehat dalam perjalanan mereka tetapi juga membawa kebanggaan bagi Kabupaten Lumajang.

Acara tasyakuran ini bukan hanya sebuah perayaan retrospektif dari pencapaian masa lalu, tetapi juga sebuah momen refleksi untuk masa depan. 

Ditekankan pada acara ini adalah pentingnya partisipasi generasi muda dalam melanjutkan nilai-nilai kemanusiaan yang menjadi inti dari keberadaan PMI. 

Semangat mengedepankan nilai kemanusiaan itulah yang seharusnya dijadikan landasan oleh generasi muda dalam setiap aktivitasnya.

Dengan komitmen yang terus diperbarui, PMI Lumajang tidak hanya berkarya selama 80 tahun ini, tetapi juga bertekad untuk terus menebarkan kebaikan dan kepedulian. 

Mereka berusaha untuk menjadikan dunia ini tempat yang lebih baik dengan setiap tindakan kecil yang diambil. 

Momen tasyakuran ini menandai awal dari langkah-langkah berkelanjutan untuk memastikan bahwa langkah kebaikan tidak pernah terhenti. Melalui semangat ini, PMI Lumajang mengajak kita semua untuk bergabung dalam gerakan kemanusiaan yang tiada henti.