PMI Grobogan Bagikan 650 Nasi Bungkus untuk Korban Banjir di Purwodadi

Kepala Seksi Pelayanan PMI Kabupaten Grobogan, Gesit Kristyawan, menyatakan bahwa setelah evakuasi dilakukan, PMI langsung membuka layanan dapur umum dirumah saya Desa Genuksuran dengan mengerahkan puluhan relawan.

"Hari ini PMI menyediakan nasi bungkus untuk berbuka dan sahur, dengan jumlah 250 nasi bungkus untuk buka dan 400 nasi bungkus untuk sahur, yang akan dibagikan kepada warga di sekitar markas PMI Grobogan," Ujar Gesit

"Sempat ada beberapa kendala yang dihadapi selama proses pembagian nasi bungkus, seperti sulitnya membangunkan warga yang masih tertidur dan jumlah warga yang belum keluar dari rumah. Namun, berkat kerja sama tim, semua nasi bungkus berhasil tersalurkan dengan baik,". Jelas Gesit dini hari Sabtu, (16/03/2024)

"Selain menyediakan bantuan nasi bungkus, sebelumnya PMI juga menurunkan 42 personil untuk membantu dalam proses evakuasi. Sebanyak 46 warga terdampak banjir, termasuk lansia dan anak-anak, telah berhasil dievakuasi. Selain itu, 189 warga Dusun Bendoharjo juga telah dievakuasi ke Balai Desa Getasrejo,". Tambahnya

"Banjir ini dipicu oleh hujan deras dan intensitas hujan tinggi sejak hari Sabtu sebelumnya. Hal ini menyebabkan sungai di sekitar kota Purwodadi meluap dan menyebabkan banjir di beberapa wilayah, termasuk di pusat kota. PMI terus berkoordinasi dengan BPBD dan pemerintah setempat serta relawan lainnya untuk memberikan bantuan dan dukungan bagi warga terdampak banjir. Semoga dengan kerja sama dan upaya bersama, para korban banjir dapat segera mendapatkan bantuan yang diperlukan dan pulih kembali dari musibah yang menimpa mereka,". Pungkasnya

Sementara itu, Sindy (21), warga setempat, mengucapkan terima kasih atas bantuan nasi bungkus yang diberikan oleh PMI Grobogan.

Share Facebook Twitter WhatsApp