Butuh Rp 60 Miliar untuk Pemulihan Bencana Sumatra dan Aceh, Jusuf Kalla Ajak Masyarakat Berdonasi

Jusuf Kalla Ketua Umum PMI

lintas86.com, Jakarta – Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), Jusuf Kalla, mengumumkan kebutuhan dana operasional sebesar Rp 60 miliar untuk mendukung pemulihan wilayah yang terdampak bencana banjir bandang dan longsor di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh. Dana tersebut akan dialokasikan Rp 20 miliar untuk masing-masing provinsi.

Dalam pernyataannya usai meninjau gudang logistik PMI di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada 1 Desember 2025, Jusuf Kalla, yang juga pernah menjabat Wakil Presiden RI, menegaskan bahwa dana ini sangat penting untuk mempercepat pemulihan infrastruktur, kesehatan, dan dukungan psikologis bagi korban bencana.

“Ya kira-kira kita butuh operasi itu Rp 20 miliar per daerah. Jadi kita butuh Rp 60 miliar kebutuhan dasar itu,” ujar JK.

Bencana yang melanda tidak hanya merusak fisik seperti rumah dan fasilitas umum, tetapi juga meninggalkan tantangan sosial yang harus segera diatasi agar kehidupan masyarakat bisa kembali normal. Oleh sebab itu, JK mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi, baik dalam bentuk dana maupun barang.

PMI membuka pintu bagi siapa saja yang ingin membantu dengan membawa bantuan langsung ke gudang PMI atau Markas PMI. Untuk donasi uang, masyarakat bisa mentransfer ke Bank Mandiri nomor rekening 070-00-0011601-7 atau melalui website resmi PMI di pmi.or.id/Donasi.

“Silakan membawa bantuan ke gudang PMI di sini atau ke Markas PMI. Kami siap menyalurkan, bukan sekadar menerima,” tegas Jusuf Kalla.

JK menekankan pentingnya sumbangan segera agar proses pemulihan dapat berjalan sepanjang tahun mendatang. Ia mengingatkan bahwa operasi kemanusiaan ini membutuhkan dukungan berkelanjutan.

“Kalau mau gampang bisa juga lewat website PMI. Website bank apa saja diterima di website PMI. Sudah dicatat, bisa. Karena ini segera, kita butuh segera. Bayangkan ini operasi setahun,” tambahnya.

Apresiasi juga disampaikan JK kepada masyarakat yang selama ini aktif bergotong-royong membantu korban bencana. Sinergi antara pemerintah, lembaga kemanusiaan, dan masyarakat diharapkan dapat memulihkan kondisi Sumatra dan Aceh ke keadaan lebih baik.

PMI tidak hanya fokus pada pemulihan infrastruktur, tapi juga memperhatikan kesehatan, distribusi logistik seperti makanan dan obat-obatan, serta dukungan psikologis bagi para korban. Dukungan masyarakat menjadi kunci keberhasilan misi kemanusiaan ini.

Untuk informasi lebih lanjut dan cara berdonasi, masyarakat dapat mengunjungi laman resmi PMI dan mengikuti berita terkini dari media terpercaya.