PMI, BPBD, dan Polantas Tangani Pohon Tumbang di Jalur Lintas Barat Malang
0 menit baca
lintas86.com, Malang — Cuaca ekstrem kembali melanda wilayah Kabupaten Malang pada Minggu sore, 2 November 2025 sekitar pukul 15.00 WIB. Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sebuah pohon trembesi berukuran sedang tumbang dan menutupi sebagian badan jalan di Jalur Lintas Barat. Insiden ini terjadi tepat di ruas jalan yang menghubungkan kepanjen menuju talangagung dan sumberpucung sehingga mengakibatkan arus lalu lintas tersendat karena batang pohon menutupi hampir seluruh badan jalan.
Humas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, Alfin Fikri, menyampaikan bahwa kesigapan masyarakat dalam melaporkan insiden kepada pihak berwenang berbuah tindakan cepat dari PMI Kabupaten Malang.
"Dalam waktu singkat, tim PMI berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang dan Satuan Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres Malang untuk melaksanakan penanganan darurat di lokasi," ujarnya.
Sejumlah personel gabungan dikerahkan ke tempat kejadian dengan membawa perlengkapan pendukung seperti gergaji mesin, tali tambang, serta perlengkapan keselamatan berupa helm dan sepatu pelindung. Perlengkapan ini digunakan untuk memotong dan mengevakuasi pohon tumbang tersebut.
“Meski hujan masih turun dengan intensitas ringan hingga sedang, personel PMI dan BPBD menunjukkan profesionalisme dalam menangani situasi. Mereka memotong batang dan dahan pohon untuk kemudian memindahkannya ke tepi jalan sehingga akses lalu lintas dapat segera dibuka kembali,” Jelas Alfin.
Sementara itu, peran Satuan Polisi Lalu Lintas sangat krusial dalam mengatur arus kendaraan selama proses evakuasi. Dengan menerapkan sistem satu jalur menjadi dua arah secara bergantian, Polantas mampu mencegah kemacetan panjang yang berpotensi memperparah kondisi lalu lintas.
"Seluruh proses evakuasi dan penanganan berhasil diselesaikan tanpa insiden tambahan. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan. Setelah dahan dan batang pohon sepenuhnya dipindahkan dari badan jalan, arus lalu lintas kembali lancar dan aman dilalui kendaraan," Tambahnya.
Aksi cepat dan terkoordinasi ini menunjukkan dedikasi PMI Kabupaten Malang dalam menjaga keselamatan publik, terutama di musim hujan yang rentan terhadap bencana seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir.
Humas Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, Alfin Fikri, menyampaikan bahwa kesigapan masyarakat dalam melaporkan insiden kepada pihak berwenang berbuah tindakan cepat dari PMI Kabupaten Malang.
"Dalam waktu singkat, tim PMI berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang dan Satuan Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polres Malang untuk melaksanakan penanganan darurat di lokasi," ujarnya.
Sejumlah personel gabungan dikerahkan ke tempat kejadian dengan membawa perlengkapan pendukung seperti gergaji mesin, tali tambang, serta perlengkapan keselamatan berupa helm dan sepatu pelindung. Perlengkapan ini digunakan untuk memotong dan mengevakuasi pohon tumbang tersebut.
“Meski hujan masih turun dengan intensitas ringan hingga sedang, personel PMI dan BPBD menunjukkan profesionalisme dalam menangani situasi. Mereka memotong batang dan dahan pohon untuk kemudian memindahkannya ke tepi jalan sehingga akses lalu lintas dapat segera dibuka kembali,” Jelas Alfin.
Sementara itu, peran Satuan Polisi Lalu Lintas sangat krusial dalam mengatur arus kendaraan selama proses evakuasi. Dengan menerapkan sistem satu jalur menjadi dua arah secara bergantian, Polantas mampu mencegah kemacetan panjang yang berpotensi memperparah kondisi lalu lintas.
"Seluruh proses evakuasi dan penanganan berhasil diselesaikan tanpa insiden tambahan. Tidak ada korban jiwa atau luka-luka yang dilaporkan. Setelah dahan dan batang pohon sepenuhnya dipindahkan dari badan jalan, arus lalu lintas kembali lancar dan aman dilalui kendaraan," Tambahnya.
Aksi cepat dan terkoordinasi ini menunjukkan dedikasi PMI Kabupaten Malang dalam menjaga keselamatan publik, terutama di musim hujan yang rentan terhadap bencana seperti pohon tumbang, tanah longsor, dan banjir.
"Kerja sama antara PMI, BPBD, dan Polri menjadi contoh nyata keberhasilan kolaborasi antar lembaga dalam memberikan jaminan keselamatan bagi masyarakat Kabupaten Malang,". Tutupnya
Komitmen yang terus ditegaskan oleh PMI Kabupaten Malang mencerminkan budaya kesiapsiagaan dan respons cepat yang harus senantiasa diterapkan dalam menghadapi situasi darurat di masa mendatang. Kolaborasi lintas instansi ini tidak hanya mempercepat penyelesaian masalah tetapi juga merupakan wujud keramahan pemerintah terhadap masyarakat yang mengutamakan keselamatan dan kenyamanan publik.
Penulis: M Nur Amin Zabidi
Editor: Redaksi
